Bee movie dan Teori Karl Marx
terkesan aneh memang ketika dosen saya memberi tugas menonton film bee movie dan menganalis isi film tersebut. baru pertama kali saya merasakan dan melihat teman-teman saya menonton film animasi dengan wajah fokus dan serius, padahal isi filmnya cukup lucu :D
ini hasil sederhana saya,
Bee
movie merupakan film yang mengisahkan
para kawanan lebah yang hidup dengan sistem kapitalis. Setelah lulus pendidikan
mereka tidak bisa memilih pekerjaan, karena mereka langsung dipekerjakan di
Honex industries, sebuah perusahaan pengolah madu, mereka akan bekerja dengan
pekerjaan yang sama selama seumur hidup .
seekor lebah bernama Barry benson,ia tidak
setuju atau sepaham dengan sistem kapitalis tersebut karena menurut dia
melakukan pekerjaan yang sama seumur hidup adalah hal gila, dan itu sama dengan
teori Karl Marx yang tidak menghendaki sistem kapitalis melainkan menginginkan
sistem komunisme. Ia tidak setuju bahwa yang memiliki alat produksi adalah yang
berkuasa. Barry benson berpikir ia ingin berpetualang di dunia (diluar sarang)
sebelum ia mulai bekerja dengan pekerjaan yang akan terus dia lakukan seumur
hidupnya hingga akhirnya dia bertemu manusia bernama Vanessa.
Dalam
hukum lebah, seekor lebah dilarang keras berbicara dengan manusia, namun Barry terpaksa
melanggar hukum tersebut karena untuk berterima kasih kepada Vanessa karena
sudah menyelamatkan hidupnya. Adam sebagai teman dekat Barry dan orang tua
Barry benson terus menyarankan agar Barry melakukan dan menjalankan sistem yang
sudah berjalan dengan bekerja di Honex industries, dan Barry harus mentaati
hukum lebah yaitu tidak berbicara dengan manusia. Mereka terus menekankan akan
Barry berpikir seperti layaknya lebah (thinking
Bee).
Suatu
ketika saat Barry dan Vanessa ke sebuah toko dia mengetahui banyak madu yang
dijual dan di konsumsi manusia, Barry menganggap itu adalah pencurian besar,
karena lebah dengan susah payah membuatnya dan manusia mengambilnya tanpa izin.
Kemudian Barry mengikuti mobil yang menuju ke peternakan madu (honey farms) dan ia mendapati ratusan
sarang lebah buatan manusia untuk kepentingan produksi manusia.
Jika dikaitkan dengan pemikiran Karl Marx ,
Barry berpikiran sama, ia tidak menerima dan menentang keras dengan sistem
kapitalis, para pekerja (Bee) bekerja
keras namun para manusia yang menikmati hasilnya, dengan kata lain para pemilik
alat produksi lah yang berkuasa. Karena itu Barry menuntut para pemilik
perusahaan (honey farms) karena
mereka telah mengambil madu dengan cara memasukan lebah ke dalam sarang buatan.
Tuntutan barry dimenangkan pengadilan, madu produksi honey farms diambil dan dikembalikan ke Honex industries.
Cadangan
madu di Honex industries sangat melimpah sehingga proses pengolahan madu
dihentikan, para lebah menghentikan pekerjaannya karena banyaknya cadangan
madu. Para lebah beristirahat tanpa bekerja, hal ini baru dilakukan setelah dua
puluh juta tahun para lebah terus bekerja tanpa henti. Dengan ini sistem kapitalis tidak berjalan,
tanaman dan bunga-bunga hampir semuanya mati karena tidak menerima penyerbukan
dari lebah, tanah menjadi gersang.
Keadaan
ini membuat Barry menyesal, ia tidak menyangka dampaknya akan seperti ini.
Akhirnya barry berusaha membuat kawanan lebah kembali melakukan penyerbukan
demi mengembalikan bunga-bunga dan tanaman, dan hal itu berhasil. Intinya, jika
sistem kapitalis dihentikan dengan cara pekerja berhenti melakukan proses
produksi, maka akan ada sistem kehidupan yang akan terhambat bahkan menimbulkan
suatu masalah baru dalam sistem kehidupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar