Selasa, 27 Desember 2016

Analisis Teori Who am I



1.      Teori William.H.Sheldon
Dari analisis William h.sheldon ini kita megidentifikasi diri kita melalui bentuk fisik, dan faktor genetic seperti yang diceritakan kisah saya sendiri bahwa saya merupakan anak pertama dan ketika saya disakiti atau dikhianati maka saya akan mengingat kejadian tersebut seumur hidup saya. Saya merupakan tipe orang yang ketika saya dihargai maka saya juga akan menghargai orang tersebut, dan merupakan orang yang sanguinic karena saya mudah terbawa perasaan orangya.
Saya juga sadar bahwa saya banyak sekali memiliki kekurangan fisik ,saya merupakan tipe orang yang masih harus dihantar-antar karena saya kurang berani mengenal lingkungan yang baru dan pasti saya akan selalu parno. Ketika saya masih kecil pernah juga mengalami traumatic yang sangat berkepanjangan terhadap ular karena sampai dewasa pun saya masih phobia dengan ular dan ketika saya berenang maka rasa takut itu pun masih ada karena dulu waktu kecil saya pernah tercebur di sungai saat bemain.
Meurut teori kita dapat mengetahui ciri dari diri kita sendiri melalui cairan tubuh kita,dan kita bisa megetahui beberapa jenis kepribadian. Seperti sanguinis,melathhonic,cholerikdan plegmatis. Meurut teori ini kepribadian orang yang lemah lembut adalah orang yang cairannya sangat lemah, cairan itu darah(blood),lender(pleghma).empedu hitam,empedu kuning dan tipe kepribadiannya sebagai berikut:
1.yellow bile,dengan tipe kepribdian choleric gambaran umumnya gairah,implusif,dan antusias.
2.black bile,dengan tipe kepribadian melancholic gambarannya pesimistik,dan depresif.
3.phlegma,dengan tipe kepribadian phlegmatic gambaranya tenang,kalem, dan setia.
4.blood,dengan tipe kepribadian sanginic gambaranya hangat,ramah,periang,dan emosi ekspresif.
Sheldon mengawali penelitiannya fisik dengan megukur tubuh responden secara langsung namun pengukuran itu tidak konsisten karena masih bnayak kesulitan-kesulitannya
a.       Dinamika kepribadian
Dimensi tempramen sheldonmengemukakan asumsinya bahwa ada sejumlah kecil faktor melatar belakangi variabilitas dan kompleksitas tingkahlaku manusia ditemukan ada 3 kelompok sifat viscretonia,somatotonia,dan serebrotonia. Tipe orang viscretonia tipe yang santai,senang kenyaman fisik,senang makan.sedangkan tipe orang yang somatotonia tegas,senang petualangan fisik,senang latihan fisik,dan serebrotonia tipe yang tertekan,senang responsive,reaksi sangat cepat.
b.      Komponen fisik skunder
Somatotip sering tidak dapat menjelaskan tubuh yang kombinasi kompene-kompeneya dasarnya ganjil misalnya perempuan yang langsing tapi kakinya besar-pendek,meurut teori ini terdapat  dysplasia,ginandromorfi,dan aspek tekstual.
Jika dillihat berdasarkan teori Sheldon analisis who am I yang saya buat saya merupakan tipe sanguinic karena berdasarkan pengalaman dan tulisan saya ,orangya ramah dan mudah untuk bergaul dengan orang lain tai, saya tipe orang yang baperan akan tetapi hal itu tidak lama terjadi paling hanya sebentar saja.
2.      Teori henrry murray
Saya juga pernah menceritakan tentang kehidupan ekonomi keluarga saya yang sangat kurang itu berhubungan dengan determinasi genetic dan keanggotan kelompok. Saya juga pernah mengeluh dengan kehidupan saya akan tetapi saya sadar bahwa hidup itu tidak sadar sebenarnya,dan itu semua dorongan dari kepribadian saya dimana ego saya ingin mejadi orang kaya,dan id saya yang selalu berkhayal,akan tetapi super ego saya dapat saya kendalikan. Sedangka struktur kepribadian meurut henry murray ada id,ego,dan superego. Dan dinamika kepribadin murray berikut ini:
a.       Peredaan teganagn, dimana kepuasanlah yang mereduksi tension secara bertahap bersaa perkembangan anak.
b.      Kebutuhan(need),mengenai kekuatan dibagian otak yang mengorganisisr berbagai proses seperti persepsi,berfikir dan berbuat untuk megubah kondisi.
c.       Tekanan,adalah bentuk penentu tingkahlaku individu yang berasal dari lingkungan.
Sedangkn berdasarkan cairan tubuh yang ada dalam tubuh manusia dibagi menjadi 2 tipe yaitu:
1.      Terbuka (ekstrovet) meliputi sanguinic dan choleric
2.      Tetutup (introvert) meliputi plegmathis,dan melantholic
Dari tipe ini saya merupakan orang yang tidak suka kekerasan fisik dan tidak suka telalu banyak makan serta fisik saya lemah dan merupakan orang yang terbuka karena saya suka ketenangan,ramah tamah,dan saya selalu optimis.
Sedangkan meurut teori murray saya tipe orang yang lemah dan tidak suka dengan kekersan fiisk ,pendiam,dan setia.
3.Teori Darwin dan henslow
Bahwa manusia itu berasal dari nenekmoyang monyet akan tetapi teori itu telah dipatahkan dan ternyata Darwin mengalami ganguan jantungnya berdebar- debar. Dan teori evaluasi perubahan s ifat-sifa terwariskan dari generasi kegenerasi berikutnya ,seperti saya menuruni perilaku ibu saya yang tegas dan cepat tanggp serta menyukai ketenangan alam seperti dirumah ada tanaman bunga dan yang lainnya. Dan teori evolusi ini keturunan dari gen orangtua serta evolusi dari dirinya sendiri ketika terdapat perbedaan-perbedaan yang tejadi dalam dirinya sendiri.
Ciri-ciri orang yang percaya diri:
Menurut hakim(2005:5-6) ciri-ciri orang yang percaya diri antara lain:
a.       Mempunyai potensi yang memadai
b.      Mampu menetralisir ketegangan
c.       Mampu meneysuaikan diri
d.      Memiliki kecerdasan yang cukup
Dan saya rasa saya merupakan orang yang percaya diri karena saya berani melawan rasa nervous serta tanda-tanda tersebut ada dalam diri saya.
Ciri-ciri orang yang tidak percaya diri:
a.       Mudah cemas
b.      Memilki kelemahan
c.       Gugup dan sulit menetralisir rasa ketegangan
Mengembangkan rasa percaya diri
Lindenfield(19:14) menjelaskan adanya beberapa hal beikut:
a.       Cinta, individu akan percaya diri apabila ada ynag mendukungnya dari belakang dan mencintainya dengan sepenuh hatinya.
b.      Rasa aman, ketika seseorang ingin meingkatkan rasa percaya dirinya maka seseorang itu harus ada yang memberi rasa aman dan dia merasa nyaman di lingkungannya.
Dari berbagai teori yang sudah dipaparkan tipe saya itu maka analisis who am I saya merupakan tipe orang yang suka kenyamanan, periang tapi pendiam,setia,dan optimis dari cerita saya saya mendapatkan beasiswa untuk kuliah disitu saya berani dan berusaha tidak nervous lagi dalam menghadapi apapun karena saya ada tanggung jawab dalam mempertahankan nilai saya demi cita-cita saya dan masa depan saya karena saya ingin merubah masa depan saya mejadi lebih baik lagi.
Dalam analisis ini juga saya menemukan siapa diri saya sebenarnya saya merupakan orang yang sanguinic yaitu baperan dan memang itu benar karena ketika ada teman syaa yang berkata kasar tidak tau itu bermksud bercanda atau apapun maka hati saya berasa sakit akan tetapi itu tidak berlangsung lama hanya sebentar saja dan jua saya senang dengan suasana yang tenang, pemandanagn yang hijau oleh karena itu saya sedikit tenag ketika menghadapi sesuatu atau masalah dan saya merupakan anak pertama jadi saya mempunyai tanggung jawab yang besar dalam keluarga saya serta anak pertama jika sudah disakiti maka ia kan memaafkan akan tetapi luka itu akan selalu ia ingat dalam hidupnya. 

4.Teori mental health as positive psychology
Dalam teori ini dibahas jika pesimisme kognisi domain dari depresi ,optimis kognisi domain dari mental health. Artinya ketika seseorang pengalami rasa pesimis maka mental ia tidak sehat. Kejadian ini pernah saya alami ketika saya duduk di bangku SMA dan ketika itu saya pesimis terhadap masuknya saya ke universitas yang saya inginkan akan tetapi saya punya kelebihan dibidang akademik akan tetapi yang namanya manusia pasti akan mengalami yang namanya stress maka mental saya tidak sehat pada waktu itu karena rasa pesimis yang muncul. Selain itu juga terdapat 8 emosi positif yaitu: cinta, harapan, sukacita, pengampunan, belaskasih, iman, kekaguman, dan rasa syukur. Ketika saya berharap itu berarti saya tidak hanya megatakan menginginkan sesuatu akan tetapi saya harus mencapai tujuan akhir tersebut atau keterima di universitas yang saya inginkan serta menanamkan iman yang kuat dalam diri saya agar saya merasa kuat dalam menjalani keadaan hidup ini.
Dan optimism memungkinkan seseorng untuk merenungkan dan merencanakan bukan untuk melaksanakan dimasa depan , artinya rasa optimis itu perlu untuk menentukan tujuan hidup. Ketika saya daftar di PTN maka rasa optimis saya tingkatkan dan alhamdullilah saya keterima di salah satu PTN.
5.Teori humanistic
Menurut maslow ada tingkatan-tingkatan dalam kebutuhan manusia dimana diantaranya:
a.       Kebutuhan fisiologis
Suatu kebutuhan yang mendasari kebutuhan fisiknya seperti makan,minum dan lain-lain. Seperti saya sebagai manusia juga membutuhkan fisiologis karena itu merupakan kebutuhan yang paling mendasar.
b.      Kebutuhan keamanan
Ketika manusia mengalami rasa ketidak nyamanan maka metalnya akan terganggu, oleh sebab itu manusia berhak medapatkan rasa aman, seperti yang saya alami rasa merasa tidak aman karena banyak orang yang membeda-bedakan manusia berdasarkan derajat kekayaan.
c.       Kebutuhan rasa dimiliki dan cinta
Sebagai manusia juga harus merasa cinta mencintai untuk kelangsungan hidup, karena tanpa rasa cinta hidup itu terasa hampa.
d.      Kebutuhan harga diri
Ketika manusia tidak mempunyai harga diri maka disitu manusia merasa tidak dihargai oleh sebab itu semua manusia harus memiliki rasa harga diri,seperti jangan mau direndahkan oleh orang lain dan jangan merasa takut.
e.       Kebutuhan aktualisasi diri
Sebuah kepercyaan pada diri seseprang untuk dianggap dirinya ada, seperti saya mengaktualisasikan diri saya dengan cara prestasi agar saya dihargai oleh orang lain.
6.teori psikoanalisis
Teori ini dicetuskan oleh Sigmund frued dan konsep utama dari psikoanalisis adalah:
a.       Struktur kepribadian
Id, keinginan biologis yang tidak disadari seperti yang saya inginkan menjadi seorang pramugari akan tetapi itu semua hanya menjadi angan-angan saya saja.
Ego ,merupakan kepribadian jembatan antara sadar dan tak sadar ,nah dari mimpi-mimpi itu saya membayangkan antara semuanya sadar dan tak sadar.
Superego, yang mengatur seperti norma ketika impian saya itu tidak berhasil maka saya tetap menjaga kaidah-kaidah tau norma-norma yang saya miliki.

  
Journal kepribadian
Alwisol.2009.psikologi kepribadian.malang: umm press.
Walgito,bimo.2004. bimbingan dan konseling di sekolah.yogyakarta: andi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar