Kamis, 15 Desember 2016

Upaya pelestarian budaya




Kesadaran masyarakat untuk menjaga budaya lokal sekarang ini masih terbilang minim. Masyarakat lebih memilih budaya asing yang lebih praktis dan sesuai dengan perkembangan zaman. Hal ini bukan berarti budaya lokal tidak sesuai dengan perkembangan zaman, tetapi banyak budaya asing yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Budaya lokal juga dapat di sesuaikan dengan perkembangan zaman, asalkan masih tidak meningalkan ciri khas dari budaya tersebut. Kurangnya pembelajaran budaya Pembelajaran tentang budaya, harus ditanamkan sejak dini. Namun sekarang ini banyak yang sudah tidak menganggap penting mempelajari budaya lokal. Padahal melalui pembelajaran budaya, kita dapat mengetahui pentingnya budaya lokal dalam membangun budaya bangsa serta bagaimana cara mengadaptasi budaya lokal di tengah perkembangan zaman.
Keanekaragaman budaya daerah tersebut merupakan potensi sosial yang dapat membentuk karakter dan citra budaya tersendiri pada masing-masing daerah, serta merupakan bagian penting bagi pembentukan citra dan identitas budaya suatu daerah. Di samping itu, keanekaragaman merupakan kekayaan intelektual dan kultural sebagai bagian dari warisan budaya yang perlu dilestarikan. Seiring dengan peningkatan teknologi dan transformasi budaya ke arah kehidupan modern serta pengaruh globalisasi, warisan budaya dan nilai-nilai tradisional masyarakat adat tersebut menghadapi tantangan terhadap eksistensinya. Hal ini perlu dicermati karena warisan budaya dan nilai-nilai tradisional tersebut mengandung banyak kearifan lokal yang masih sangat relevan dengan kondisi saat ini, dan seharusnya dilestarikan, diadaptasi atau bahkan dikembangkan lebih jauh
Oleh sebab itu upaya yang dapat dilakukan dalam pelestaraian budaya seperti :
1.      Mau mempelajari budaya lokal baik hanya sekedar mengenal atau bisa juga dengan ikut memperaktekannya dalam kehidupan kita
2.      Ikut berpartisipasi apabila ada kegiatan dalam rangka pelestarian kebudayaan misalnya, mengikuti kompetisi tentang kebudayaan, seperti tari tradisi atau teater daerah selain itu ikut berpartisipasi dengan mementaskan budaya tradisional oada acara atau kegiatan tertentu, seperti pada saat perayaan hari ulang tahun kemerdekaan bangsa, mengadakan pementasan ketoprak yang berbau perjuangan dll.
3.      Mengajarkan kebudayaan itu pada generas penerus sehingga kebudayaan tidak musnah dan tetap dapat bertahan
4.      Mencintai budaya sendiri tanpa merendahkandan melecehkan budaya lain.
5.      Mempraktikan penggunaan budaya itu dalam kehidupan sehari-sehari, misalnya bahasa daerah.
6.      Menghilangkan rasa gengsi ataupun malu dengan kebudayaan yang kita miliki.
7.      Mendirikan sanggar. Upaya ini dimaksudkan untuk mengajarkan, menarik minat terutama para generasi muda agar mengetahui budaya dan ikut serta dalam melestarikannya.
8.       Menerapkan ekstrakulikuler berbasis budaya lokal di lembaga pendidikan atau sekolah, seperti ekskul tari tradisional, musik tradisional, dan lain sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar